Rasulullaah SAW bersabda:
ألا وإن في الجسد مضغةإذا صلحت صلح الجسد كله وإذا فسدت فسد الجسد كله ألا وهي القلب
“ketahuilah sesungguhnya dalam jasad itu ada seonggok daging jika dia baik, maka baiklah seluruhnya dan jika dia rusak maka rusaklah seluruhnya dialah hati”. HR. Bukhari.
Menyadari bahwa segala perbuatan itu tercipta dari hati. Hati yang bersih bisa melahirkan perilaku yang baik pula. Tetapi bagaimana untuk menjaga hati agar selalu bersih ya?
Mengutip dari seseorang, Nabi Muhammad SAW pernah berkata, sesungguhnya hati itu berkarat sebagaimana besi berkarat. Cara membersihkannya adalah dengan mengingat Allah [dzikrullah] ”
“Qalbu berkarat karena dua hal yaitu lalai dan dosa. Dan pembersihnya-pun dengan dua hal yaitu istighfar dan dzikrullah.” [HR.Ibnu Ab’id dun ya Al-Baihaqi]. Wallahu a’lam.*
Banyak membaca Alquran dan artinya konon juga dapat membersihkan hati. Adapulan yang berpendapat, bahwa membersihkan hati dengan sedekah dan zakat, dengan mendirikan shalat..dan bersihkan hati dengan keikhlasan. HMMMmmmm..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar